Selamat pagi teman teman pembaca setia ku :D
Kita sering kali bicara " ini hidup kita, sesuka hati kita, kenapa kalian urusin hidup ku"
Aku yakin pasti ada salah satu dari kita tak jarang mengatakan seperti ini. Memang ada benarnya sih!! Tapi tunggu dulu teman.. ini memang hidup kita, tapi kita hidup berbagi dengan sesama manusia dan mereka juga mempunyai hati seperti halnya kita sendiri, alangkah baik kita menghargai orang lain, bukan malah menggumam dan kesal. Jika kalian di posisi mereka pasti sakit rasanya!! Diingatkan malah kenak omongan seperti itu. Pesan saya "bijaklah dalam memilah, hanya karena sesuatu kita sepelekan yang selalu menghargai kita"
Langsung saja!!! Semoga Bermanfaat dan barokah, amiin
aku kutip ini dari buku tapi lupa :D maaf yaa
Keberhasilan yang diraih, atau kegagalan yang menimpa dapat ditelusuri jauh ke dalam diri anda. Karena andalah yang menjalani semua ini. Bukan orang lain. Hanya saja, terlalu banyak orang tak mau memikul tanggung Jawab itu. Bagi mereka mempertanggung jawabkannya adalah beban. Padahal, tak seorangpemimpin pun tak merasakan kebebasan setelah berani mempertanggung jawabkan kepemimpinannya. Dan, tanggung jawab tertinggi untuk mencapai kebebasan murni adalah bertanggung jawab atas diri sendiri.
Seorang bijak pernah menulis demikian: "Amatilah pikiranmu, karena akan
menjadi ucapanmu. Amatilah ucapanmu, karena akan menjadi
tindakanmu. Amatilah tindakanmu, karena akan menjadi kebiasaanmu.
Amatilah kebiasaanmu, karena akan menjadi karaktermu. Amatilah
karaktermu, karena akan menjadi nasibmu." Di atas semua itu, amatilah
diri anda. Hanya mereka yang mengenal dirinyalah yang akan mencapai
ketenangan diri yangsesungguhnya.
No comments:
Post a Comment